Selasa, 13 November 2012

Peran Matematika dalam Kehidupan Sehari-hari


Sejak kecil kita sudah belajar untuk mengenal angka. Sejak bayipun, kita sudah diajari oleh orang tua kita untuk berhitung mulai dari 1, 2, 3 hingga 10, sebelum kita mengenal huruf. Secara tidak langsung kita sudah belajar ilmu matematika, walaupun hanya sekedar menghafal angka saja.

Matematika tidak hanya sekedar berhitung, kurang, tambah, bagi, dan kali saja, atau bahkan menghafal dan mengaplikasikan rangkaian rumus-rumus yang seringkali membuat banyak orang bingung sehingga membuat mereka membenci dan seringkali menghindari matematika. Tetapi sebenarnya cakupan matematika sangat luas sekali, bahkan matematika menjadi dasar dari segala ilmu, mulai dari ilmu pengetahuan alam hingga ilmu pengetahuan social. Dan mereka pun tidak bisa menghindar, karena matematika sungguhlah selalu ada dalam kehidupan sehari-hari. Misal saat kita membuat teh, kita pasti membutuhkan gula beberapa sendok. 1 sendok. 2 sendok, itu juga merupakan bagian kecil dari matematika. Tidak hanya itu saja, matematika digunakan ibu rumah tangga untuk menghitung pemasukan dan pengeluaran keluarganya. Tanpa itu, uang tak akan terkendali, konsumtivitas tak dapat ditekan dan dikurangi.

Dalam bidang matematika, yang terpenting adalah bagaimana kita memahaminya, bagaimana kita bisa berpikir dengan logis dalam setiap permasalahan yang ada, serta bagaimana solusi yang tepat untuk menyelesaikannya. Dengan memiliki pikiran yang logis, kita bisa membuat rencana hidup yang baik dan matang dan bisa membuat prioritas yang baik dalam menentukan suatu pilihan. Tidak hanya itu saja, dengan berpikir secara logis, kita tidak mudah dibohongi dan ditipu oleh orang lain. Kita bisa menganalisa apa yang sedang dibicarakan dan diperbuat oleh orang lain, apa tujuan dari keduanya, dan apa yang sebaiknya kita lakukan atau apa respon kita untuk menghindari agar kita tidak terseret dengan apa yang dikatakan dan diperbuat orang tersebut, sehingga kita tidak hanya iya-iya saja atau tidak-tidak saja mengikuti alur tanpa memiliki dasar yang jelas dari apa yang kita omongkan dan yang kita perbuat, sehingga lawan mengerti bahwa kita mudah dibodohi dan tak segan-segan biasanya kejahatan pun terjadi.

Matematika juga digunakan dalam proses penyeleksian atau penyaringan yang dibuat dalam bentuk tes tulis, misalnya saja tes seleksi calon PNS, SNMPTN, tes masuk SMP/SMA, tes kepolisian dan TNI, tes karyawan, tes mahasiswa dan lain-lain, yang mencakup tes tulis kemampuan berhitung dan logika untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan berpikir cepat dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang ada. Itu berarti menunjukkan bahwa matematika sangat berperan penting juga untuk mencari bibit-bibit yang unggul yang memiliki kemampuan yang bagus dalam berpikir.

Mulai sejak sangat dini kita sudah dituntut untuk bisa mengenal angka, hingga sekarang pun hal tersebut membawa dampak baik dan sangat bermanfaat. Kita tidak bisa mengatakan bahwa ³saya benci matematika´ atau ³saya tidak suka matematika, saya tidak suka berpikir´, karena sesungguhnya dalam kehidupan sehari-hari kita tidak pernah lepas dari peran ilmu matematika. Jadi, memahami dan memperdalam ilmu matematika itu sangatlah penting, mulai dari berhitung hingga ilmu logika yang mengasah otak kita untuk berpikir lebih logis. Banyak sekali manfaat yang diperoleh dari ilmu matematika sebagai bekal dalam kehidupan sehari-hari. Mempelajari ilmu ini juga turut serta dalam memberantas kebodohan yang seringkali membuat mereka menderita sendiri karena tidak mengenal angka serta tidak tahu apa yang seharusnya diperbuat dalam menyelesaikan masalahnya.

Negara ini dituntut untuk cerdas, agar Negara Indonesia maju, makmur, dan sejahtera rakyatnya, karena sesungguhnya kebodohan itu sangatlah dekat dengan kemiskinan. Kita sebagai mahasiswa khusussnya mahasiswa matematika generasi penerus bangsa patutnya ikut membantu dalam mencerdaskan bangsa, khususnya dalam membantu penyampaian ilmu matematika secara langsung maupun tidak langsung, demi kesejahteraan dan kemajuan bangsa.

Relita Ega Aulia
1211100080
Sumber:
http://leoriset.blogspot.com/2009/01/matematika-dalam-kehidupan-nyata.html
http://dvhinside.wordpress.com/2011/03/09/peran-matematika-dalam-kehidupan/
http://dodiwijaya18.wordpress.com/2010/03/24/matematika-dalam-kehidupan-sehari-hari-danprospeknya-di-masa-depan/

  • Aplikasi Matematika dalam Dunia Kerja

Dalam tulisan ini saya akan membahas mengenai aplikasi matematika dalam dunia kerja dan seberapa besar perannya dalam perkembangan IPTEK.
Seperti yang sudah saya jelaskan pada artikel atau essay yang sudah saya tulis sebelumnya bahwa kita tidak bisa lepas dari yang namanya matematika, sebagaimanapun kita berusaha membencinya, tidak dapat dipungkiri bahwa kita selalu berkaitan dengan ilmu matematika dan itu kita pergunakan selalu dalam kehidupan sehari-hari, dalam sekolah, kuliah, dunia kerja, dimanapun kapanpun ³we use math´.

Dalam dunia kerja, ilmu matematika sangat dibutuhkan sekali, mulai dari hitungan sederhana, geometri, logika dan lain sebagainya. Orang yang memahami benar mengenai ilmu matematika akan mengalami kemudahan dalam hidupnya, utamanya dalam dunia kerja, mereka yang ahli mampu dengan cepat, kritis, dan logis menyelesaikan masalah-masalah yang ada dalam setiap pekerjaannya.

Seorang arsitek dan kontraktor sangat dekat dengan matematika. Tanpa itu, mereka tidak bisa menggambar dan mendirikan bangunan yang fungsional yang mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama. Mereka harus menggambar atau merancang dengan tepat ukuran-ukuran tiap ruangannya agar sesuai dengan yang diinginkan dan sesuai dengan luas tanahnya. Mereka juga dituntut untuk menentukan bahan yang layak, yang kuat, beserta massa-nya agar bangunan kokoh, kuat dalam jangka waktu yanglama.

Seorang analis atau ahli forensic menggunakan ilmu logika matematika juga untuk memecahkan kasusnya disamping ilmu-ilmu lain yang mereka pelajari. Misalnya dalam mencari tersangka atau pelaku. Selain melihat dan menganalisa bercak darah dan lain sebagainya, mereka juga dituntut berpikir logis dalam merangkai petunjuk-petunjuk yang mereka dapat. Tanpa berpikir logis yang cepat dan tepat, mereka juga akan susah untuk menyelesaikan kasusnya.

Perusahaan menggunakan ilmu matematika dalam bisnisnya. Mulai dari pendataan dengan ilmu statistika, hingga pemasukan dan pengeluaran yang dihasilkan oleh perusahaan. Perusahaan harus mengkalkulasi dengan benar pemasukan dan pengeluaran, biaya produksi, dan lain-lain. Tanpa matematika, perusahaan akan hancur dan gulung tikar karena tidak ada pembukuan yang baik.

Seorang programmer dan ahli-ahli computer lainnya juga menggunakan matematika sebagai dasarnya, misalnya algoritma, bahasa pemrograman C++, dan lain sebagainya. Dalam pemrograman dibutuhkan logika yang sangat tinggi juga dalam menentukan perintah-perintah dan rumus-rumus dalam membuat dan menjalankan sebuah program. Bahkan seorang hacker, crackerpun harus memiliki logika yang sangat tinggi dalam menjalani kebiasaan mereka yang cenderung buruk dan merusak.

Dalam dunia pendidikan, matematika pun menjadi pelajaran yang diwajibkan. Mulai dari TK, SD, SMP, SMA, hingga kuliah pun matematika masih sangat digunakan dan diwajibkan. Matematika adalah dasar dari segala ilmu. Tanpa itu pula, bangsa kita akan bodoh, mudah ditipu, mudah dijajah.

Tetapi matematika juga memiliki dampak negative, misalnya saja para koruptor yang seirngkali memanipulasi data dan nominal. Dengan lihainya mereka mereka memakan uang rakyat. Maka dari itu kita juga harus cerdas dalam menguak kebusukan para koruptor. Apabila rakyat Indonesia tidak pandai dalam matematika, para koruptor akan semakin senang, akan semakin merasa bebas mereka melakukan aksinya karena mereka berpikir bahwa rakyat mudah dibodohi rakyat tidak tahu apa yang dilakukan oleh mereka. Sebagai mahasiswa, khususnya mahasiswa matematika, kita sepatutnya turut membantu mencerdaskan bangsa dengan memberikan ilmu yang kita miliki agar Negara ini memiliki bibit-bibit yang bagus, penerus bangsa yang bisa berpikir kritis dan logis agar Negara ini tidak hancur akibat para koruptor dan orang-orang yang tidak bertanggung jawab lainnya.

Relita Ega Aulia
1211100080
Sumber:
http://www.matematikamenyenangkan.com/bagaimana-matematika-digunakan-oleh-para-ahli/
http://masthoni.wordpress.com/2011/04/07/matematika-untuk-semua/ 
http://www.weusemath.com/ 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar